Jombang, Karyadini.com – Pemerintah Desa Losari terus meningkatkan kenyamanan masyarakat desa. Melalui pembangunan drainase agar lingkungan nyaman. Senin (03/07/2023)
Kepala Desa Losari, Sutrisno ketika ditemui di ruangannya menyampaikan, saat ini Desa Losari sedang melakukan pembangunan drainase yang progresnya sudah mencapai 40-50%.
“Pengerjaan drainase sudah dilakukan sejak tanggal 13 Juni dan diperkirakan selesai pada akhir Juli 2023. Pengerjaan awal drainase dimulai dari pembersihan lokas yangi memakaan waktu lebih lama karena perlu mengangkat lumpur,” tuturnya.
Selanjutnya, ukuran awal pembangunan drainase berkisar 104 meter. Lokasi pembangunan terletak di sebelah barat balai Desa Losari dan termasuk wilayah Dusun Sidopulo.
“Penentuan area yang dilakukan pembangunan drainase awalnya diadakan musyawarah yang diikuti oleh perwakilan RT, perwakilan RW, BPD (Badan Permusyawaratan Desa). Jadi, sebelum pengerjaan dilakukan semua warga sudah setuju dan sepakat,” jelas Sutrisno.
Sementara, dana yang digunakan untuk pembangunan drainase adalah dana BK (Bantuan Keuangan). Dana BK tersebut sebanyak 200 juta.
“Nantinya, sistem drainase akan dilakukan secara buka tutup. Sebelum masuk drainase, di ujung diberi filter jaring sampah. Jika sampah mulai menumpuk, filter bisa dibuka untuk langsung diambil sampahnya. Selain itu, lumpur atau limbah rumah tangga yang masuk sebelum mengalir akan terendap dan terhambat pada filter,” ungkapnya.
Tujuan dilakukannya pembangunan drainase, untuk menghilangkan kumuh, mengatasi luapan air pada saat musim hujan supaya tidak menimbulkan genangan di lingkungan.
“Harapannya, tercipta lingkungan yang bersih, indah dan nyaman sehingga masyarakat sejahtera. Nantinya, jika pengerjaan drainase sudah selesai, pemeliharaan drainase dilakukan dari masyarakat setempat. Dengan melakukan kerja bakti secara rutin,” pungkasnya.