Jombang, karyadini.com -Menjelang hari raya idul Fitri 1445 H jalan di Kabupaten Jombang akan diberlakukan rekayasa lalu lintas dengan situasional.”
Satlantas Polres Jombang akan memberlakukan dengan situasional yang dimana nantinya akan dapat berubah-ubah sesuai dengan situasi yang akan terjadi di lapangan,” Hal ini disampaikan Kasat Lantas Polres Jombang AKP Nur Arifin saat diwawancarai media melalui akun Whatsapp. Senin (01/04/24)
Antisipasi tersebut menurut Kasat Lantas Nur Arifin, untuk mengurai kemacetan dan kepadatan arus kendaraan.
“Situasional yang akan kita terapkan nantinya, bilamana jalur Mengkreng yang terletak di Purwoasri, Kabupaten Kediri, Jawa Timur yang menjadi pertemuan tiga wilayah, yaitu, Kertosono (Nganjuk), Purwoasri (Kediri) dan Jombang mengalami kepadatan maka akan kita alihkan melalui Jatipelem Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur,” jelasnya.
Selain itu, dalam mengantisipasi kemacetan dan kepadatan arus kendaraan Hari Raya Idul Fitri akan mendirikan Pos Pengamanan sejumlah 5 (lima) titik yang berlokasi di RTH Mojoagung, Exit Tol Tembelang, Rest Area 678 A, Rest Area 678 B, dan Perlintasan Kereta Api Bandarkedungmulyo.
“Tidak hanya pos pengamanan saja tetapi kita juga akan mendirikan Pos Pelayanan yang berjumlah 1 (satu) titik tepatnya berlokasi di Alun – Alun Jombang yang berada di pusat kota,” tambahnya.
Dengan adanya Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan yang akan didirikan untuk mengantisipasi kepadatan, Kasat Lantas Jombang menyebutkan pembangunan pos sekarang sudah ada di tahap proses pembangun dan akan gelar pasukan pada tanggal 3 April 2024.
Perlu diketahui, kepadatan arus kendaraan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah di prediksi akan mengalami kemacetan pada H – 3 sebelum Hari Raya, dan H + 2 dan 3 sesudah Hari Raya berlangsung. Pungkasnya. (vir)