Jombang, karyadini.com – PJ Bupati Jombang mengendarai vespa bersama PJ Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Jombang melakukan Bupati Tilik Desa Bervespa (Bulik Sospa) dalam rangka membersihkan sungai di Dusun Ngudi, Nglajur, dan Buduk, Desa Tugu Sumberjo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang.
Tidak hanya membersihkan sungai saja, melainkan PJ Bupati juga blusukan didampingi oleh Camat Peterongan Moh Eryk Arif untuk menyerap aspirasi warga dalam membangun Jombang kedepannya dan ingin dekat dengan masyarakat setempat.
Kabupaten Jombang selalu meraih Adipura yang membuat Pemerintah Kabupaten Jombang memiliki komitmen tinggi untuk menjaga lingkungan tetap bersih, dan tidak akan bisa dilakukan sendiri, melainkan memerlukan kolaborsi dengan seluruh masyarakat. Hal ini disampaikan PJ Bupati Jombang Sugiat di Kantor Kecamatan Peterongan. Sabtu (15/06/24) Pagi.
Menurutnya, kegiatan gotong royong dan guyub rukun adalah fondasi yang harus selalu kita pegang dalam kehidupan masyarakat, serta menjadi kunci salam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, nyaman, dan dapat memperkuat ikatan sosial satu sama lain.
“Saya sangat mengapresiasi semangat dari para warga yang telah berpartisipasi dalam kegiatan aksi bersih sungai demi menjaga kebersihan lingkungan. Kegiatan seperti inilah merupakan bukti nyata bahwa semua unsur masyarakat Jombang memiliki kepedulian terhadap kelestarian lingkungan,” ucapnya.
Selain itu, Ia juga membuka sesi diskusi dalam rangka menyerap aspirasi. Hal tersebut menjadi persoalan sangat penting karena dengan cara seperti ini PJ Bupati Jombang dapat mendengar langsung suara dan aspirasi dari masyarakat, RT/RW, serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat.
“Saya berhadap, melalui forum aspirasi dapat menemukan solusi bersama atas berbagai permasalahan yang ada, serta menguatkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan Jombang yang lebih baik,” sebut Sugiat.
Dengan adanya partisipasi aktif dari masyarakat dapat menjadi kunci utama pembangunan Jombang, karena tanpa adanya masukan dan dukungan masyarakat, segala program yang direncanakan oleh pemerintah tidak akan dapat berjalan maksimal.
Tidak hanya itu, Sugiat mengajak seluruh warga untuk tidak ragu-ragu menyampaikan aspirasinya baik berupa kritik, saran, inovasi, terlebih lagi untuk kemaslahatan masyarakat. Pungkasnya. (vir)
